Ketahui 13 Jenis Denah Tangga Berikut Ini!!! Bab Ke-2

01 juli 2017

Bismillahirrahmanirrahim

- بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

Ketahui 13 jenis skema tangga berikut ini!!!

Artikel kita Kali ini merupakan goresan pena ke dua dan ihwal lanjutan dari artikel kita sebelumnya dengan judul serupa Ketahui 13 jenis skema tangga berikut ini!!! . Kita telah membahas setidaknya 6 buah model skema, lyout atau skema tangga pada artikel tersebut yang di tampilkan beserta gambar ilustrasinya. Dan masih ada tujuh pembahasan tersisa untuk menggenapi judul kita ini, inilah juga yang menjadi alasan mengapa pembahasan ini pribadi di mulai dengan poin ke tujuh.

akses terus info terbaru dari website ini dengan

GABUNG KOMUNITAS BERBAGI MODEL RUMAH MINIMALIS 2019 UNTUK JOIN !!!!

jenis skema tangga

Sedikit mereview kembali mengenai manfaat dari mengetahui aneka macam skema dan skema tangga ini, dengan mengetahui aneka macam model skema ini setidaknya seseorang telah mempunyai fariasi wangsit sebelum mendesain sebuah tangga. Fariasi wangsit ini lalu mendorong kepada persiapan ruang tangga di fase merencanakan. Merangsang wangsit ide kreatif saat merencanakan ruang ruang dengan tangga di dalamnya dan pastinya kesemuanya itu akan meberikan fasilitas pada fase konstruksinya nanti.

KLIK DI SINI UNTUK MELIHAT BERBAGAI DESAIN TANGGA UNIK LAINNYA

Mencari isu arsitektur, di sini saja!!! Gunakan kolom search di kanan atas untuk menemukan isu yang anda butuhkan, ketikkan kata kunci anda dan klik search. atau gunakan pencarian dengan kategori di kiri kanan website ini, dan atau skrol untuk melanjutkan membaca artikel. Selamat berselancar =)

7. Tangga berbentuk Z

Bentuk skema tangga berbentuk Z, bentuk tangga ibarat ini tidak cocok bagi umumnya ruang, dan faktanya tangga berbentuk Z desainnya bersifat insidentil atau tidak terjadwal dengan baik. Namun ini tidak berarti model tangga ibarat ini tidak sanggup di aplikasikan hanya saja perlu perhatian lebih dan pertimbangan yang akurat dalam perencanaannya sehingga tangga sanggup berfungsi efektif pada fase penggunaanya.

Tangga berbentuk Z

8. Tangga berbentuk O

Tangga berbentuk O bukan tangga melingkar, akan lebih gampang dipahami dengan melihat gambar di bawah ini. Tangga dengan skema ibarat ini umumnya disebabkan lantaran jarak tempuh tangga yang cukup jauh atau ketinggian lantai per lantai yang cukup tinggi, mempunyai 4 buah bordes lebih di rekomendasikan, sebagai mana telah di ketahui bordes berfungsi juga sebagai area beristirahat sejenak pada tangga apalagi dengan ketinggian bangunan yang tidak biasanya.

Tangga berbentuk O

9. Tangga berbentuk bulat sempurna

Tangga berbentuk bulat tepat 360 derajat, tangga dengan skema ibarat ini umumnya tidak mempunyai bordes, sangat cocok dipakai saat kita hendak menghemat penggunaan ruang. Struktur tangga terletak di poros lingkaran, lebar anak tangga minimal selebar 1 m, kurang dari ini tidak kami rekomendasikan lantaran alasan keamanan dan kenyamanan.

Tangga berbentuk bulat sempurna

10. Tangga setengah lingkaran

Lyout tangga berbentuk setengah bulat ialah 180 derajat. Pada kasus tangga dengan diameter selebar anak tangganya saja maka penggunaan tangga ini hanya cocok di aplikasikan pada bangunan dengan perbedaan level lantai yang tidak significant atau standard antara 3 m hingga dengan 3,6 m. Adapun pada kasus bangunan yang lebih tinggi dari ini maka diameter tangga perlu di perbesar dan itu berarti perlu akan ruang yang lebih besar pula.

Tangga setengah lingkaran

11. Tangga seperempat bulat

Tidak jauh berbeda dengan tangga berbentuk setengah bulat tangga seperempat bulat biasanya di gunakan untuk penghubungkan lantai utama dengan lantai mezzanine atau dengan area split level pada bangunan. Namun apabila akan dipakai untuk menghubungkan lantai lantai utama maka cukup dengan memperbesar diameter tangga saja, sebagai konsekuensinya diharapkan ruang yang cukup Luas untuk area tangga ini.

Tangga seperempat lingkaran

12. Tangga berbentuk busur

Tangga berbentuk busur atau kurang dari seperempat lingkaran, tangga ibarat ini bersifat dekoratif dan sangat cocok di kombinasikan dengan tangga berbentuk T, mengekspos tangganya sanggup menjadi keputusan yang sangat tepat pada penggunaan model tangga ini. Tangga ini juga sangat cocok apabila memakai satu buah bordes di tengahnya walaupun demikian pertimbangan untuk tidak memakai bordes masih sangat berpeluang untuk di lakukan.

Tangga berbentuk busur

13. Tangga berbentuk dinamis atau tidak beraturan.

Pada kesudahannya aplikasi tangga sanggup dicapai dengan bentuk yang tidak melulu formal sebagai mana telah kita ketahui. Bentuk bentuk dinamis tidak beraturan sangat munchkin untuk di lakukan, namun perlu diperhatikan bentuk dinamis mempunyai komposisi yang unik yang apabila Salah dalam perencanaannya maka akan menjadikan desain tampak disorientasi atau tanpa karakter. Dalam kasus ini kami menyaranka pendampingan arsitek yang jago dalam perencanaannya.